PSSI harus menerima sanksi didenda dari AFC. Sanksi ini diberikan akibat ulah suporter yang melempar botol air mineral saat laga Timnas Indonesia U-22 melawan Kamboja, pada 24 Agustua 2017 lalu.
Seperti yang dilansir Liputan6.com pada Selasa 31 Agustus 2017, PSSI mendapatkan sanksi dari AFC akibat melanggar Pasal 65 Kode Disiplin dan Etik AFC. Pasal tersebut terkait perilaku suporter yang kurang disiplin.
Rupanya AFC mendapatkan bukti jika pada pertandingan Indonesia vs Kamboja di SEA Games 2017, terdapat lemparan botol ke lapangan oleh suporter Indonesia. Jumlahnya pun tidak sedikit, yakni sekitar 50-60 botol.
Selain itu ada pula pelemparan ketika pemain Kamboja menuju ruang ganti, setelah pertandingan berakhir. AFC juga menemukan catatan ada salah seorang oknum suporter yang masuk ke lapangan pasca laga.
Akibat pelanggaran-pelanggaran tersebut, AFC akhirnya menjatuhkan hukuman denda kepada PSSI. Denda dijatuhkan 16 ribu dolar AS. Denda ini harus wajib dibayarkan dalam rentang 30 hari, setelah keputusan diterbitkan.
AFC juga memberikan peringatan kepada PSSI untuk mengarahkan para suporternya, agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Bila kelak suporter Indonesia melakukan kesalahan yang sama, maka hukuman yang dijatuhkan akan lebih berat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar