Selasa, 17 Oktober 2017

14 Pesepakbola Yang Meniggal Di Lapangan





Halo sodara sodara diseluruh nusantara yang indah ini. Minggu ini pesepakbolaan Indonesia Lagi berkabung setelah meninggalnya Choirul Huda Kiper sekaligus legenda Persela Lamongan dalam lanjutan Liga Gojek 2017 pekan ke 29 setelah bertabrakan dengan rekannya sendiri tetapi Choirul bukan lah satu satunya pemain yang meningggal di lapangan sewaktu bertanding. Yuk lihat sekarang beberapa pemain yang kehilangan nyawa sewaktu bertanding.




1. Hrvoje Custic
Gambar terkait
Custic punya banyak fans karena kepiawaiannya. Dia sempat digadang-gadang menjadi pemain masa depan Kroasia. Sayangnya, pemain kelahiran 21 oktober 1983 di Zadar Kroasia ini  harus meninggal dunia di usia 24 tahun. Dia mengalami kecelakaan pada 29 Maret 2008 ketika membela klubnya HNK Cabalia. Custic menderita luka parah di kepala usai membentur tembok stadion. Sempat dirawat di rumah sakit, pada 3 April 2009 dia pun menghembuskan napas terakhir.

2. Cristiano Sebastiao de Lima Junior
Hasil gambar untuk Cristiano Sebastiao de Lima JuniorPemain asal Brasil ini meninggal dunia saat membela klubnya Dempo di Piala Federasi India melawan Subrata Pal. Cristiano terlibat benturan dengan kiper lawan Mohun Began ketika mencetak gol kedua timnya. Terjatuh usai bertabrakan, pemain 25 tahun tersebut tak mampu bangkit lagi. Dia lalu dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans. Sayangnya, nyawa Cristiano sudah tak tertolong dan ia meninggal pada 5 Desember 2004.

3. Jumadi Abdi
Jumadi AbdiSungguh malang nasih pesepakbola nasional ini. Dia meninggal dunia pada 15 Maret 2009. Jumadi yang kala itu membela PKT Bontang, sebelumnya terlibat benturan dengan Denny Tarkas, Persela Lamongan. Jumadi mengalami cedera serius di bagian perut. Sempat dirawat selama delapan hari dan menjalani operasi, namun nyawanya tak bisa diselamatkan.

4. Akli Fairuz
Akli FairuzAkli Fairuz meregang nyawa pada 16 Mei 2014 lalu. Akli yang membela Persiraja Banda Aceh, tewas usai berbenturan dengan kiper PSAP Sigli, Agus Rohman. Diduga ususnya sobek karena kerasnya benturan tersebut.

5. Peter Biaksangzuala
Peter BiaksangzualaSelebrasi gol yang salah bisa berakibat fatal. Hanya karena salto, pemain ini menghembuskan napas terakhirnya. Insiden terjadi ketika bertemu Chanmari West FC, Selasa, 10 Oktober 2014. Pemain 23 tahun tersebut mencetak gol untuk timnya pada menit ke-62. Untuk merayakannya, Biaksangzuala melakukan selebrasi salto ala Miroslav Klose. Sayangnya, selebrasi ini berakhir petaka. Dia justru mengalami cedera karena jatuh dalam posisi salah.
6.  Eri Irianto
Eri IriantoEri Irianto adalah pemain kelahiran Sidoarjo, 12 Januari 1974 dan merupakan mantan pemain Persebaya Surabaya. Ia meninggal pada 3 April 2000 di RSUD Dr Soetomo, setelah terkena serangan jantung di lapangan saat pertandingan liga melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora 10 November.
7. Marcio Dos Santos
Marcio Dos SantosMarcio Roberto dos Santos, paling dikenal sebagai Marcio Santos yang bermain sebagai bek untuk tim Internacional, Fiorentina, dan Ajax. Ia lahir di Sao Paulo. Striker Brasil ini juga meninggal karena serangan jantung satu jam setelah mencetak gol pada Oktober 2002.
8. Marc-Vivien Foe
–– ADVERTISEMENT ––
Marc Vivien FoeSatu lagi kasus meninggal karena penyakit jantung. Pemain Kamerun ini tiba-tiba pingsan saat melawan Kolombia di semifinal Piala Konfederasi, 26 Juni 2003. Hasil otopsi menyebutkan, dia meninggal dunia karena masalah jantung (hypertrophic cardiomyopathy).
9. Hugo Cunha
Hugo CunhaCunha adalah gelandang portugal di era 2000. Pemain kelahiran 18 Februari 1977 pingsan dalam sebuah pertandingan persahabatan dan Ia meninggal pada 25 Juni 2005 dalam usia 28 tahun.
10. Miklos Feher
Miklos FeherPunggawa Benfica ini pingsan saat bertanding melawan Victoria pada 25 Januari 2004 silam. Sayangnya saat tengah malam, ia dinyatakan meninggal dunia karena serangan jantung.
11. Antonio Puerta
Antonio PuertaAntonio Puerta, pemain kebangsaan Spanyol yang lahir pada 26 November 1984 ini juga meninggal dunia akibat serangan jantung. Dia bermain untuk klub Sevila dan terjatuh di lapangan kemudian meninggal tiga hari kemudian pada 28 agustus 2007.
12. Piermario Morosini
Piermario MarosiniPiermario Morosini merupakan pemain Livorno yang dipinjam dari Udinese. Ia mengalami serangan jantung pada 14 April 2012 dan tak lama kemudian, ia tidak bisa menginjakkan kakinya lagi di lapangan hijau.
13. Victor Brannstrom
Viktor BrannstromPemain asal Swedia, Victor Brannstrom, meninggal dunia selang beberapa menit setelah mencetak gol untuk klubnya, Pitea IF. Brannstrom terjatuh sekitar empat menit setelah mencetak gol ke gawang Umedalen di kompetisi Division 2 (level keempat dalam sistem kompetisi di Swedia),LF Arena, Pitea, pada Minggu 2 September 2012.
14. Sekou Camara
Sekou Camara
Terakhir, pemain PBR ini ambruk saat mengikuti latihan malam tim PBR, Sabtu 27 Juli 2013. Camara meninggal setelah dibawa ke rumah sakit sekitar pukul 23.48 WIB.
Yang pasti, pengorbanan dan semangat berjuang para pemain ini ketika merumput tidak akan dilupakan oleh para fansnya.



Sekian yang bisa saya jelaskan. Sepak Bola merupakan salah satu olah raga yang keras karena membutuhkan otak dan otot. jadi jika sodara ingin bermain sepak bola saya harapkan untuk lebih berhati-hati.cukup sekian dari saya jika ada kesalahan dalam penulisan mohon dimaafkan.WASSALAM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar